Jumat, 19 April 2013

aku, kau, kua, KAPAN??

Ehem... baca judulnya aja uda nyess banget kan? membuat kening mengkerut, frekuensi degub jantung tiba-tiba meningkat, langsung senyum-senyum sendiri, mendadak galau nggak jelas.. ahh.. ketahuan single nya :p

AKU, KAU, KUA.. judul buku yang ditulis @tweetnikah ini sudah selesai aku baca. Awalnya tertarik buat beli buku ini gara-gara judulnya yang cetar halilintar, trus diajak beli sama temen-temen cantik yang suka ngompori nikah (nggak sebut merk deh :p). Uniknya lagi, untuk beli secara online buku itu, kita sampe bagi - bagi tugas biar prosesnya nggak lambat. Yang satu bagian ngorder via sms, yang satu bagian mentransfer and next alamat rumahku yang menjadi tujuan pengiriman. kompak banget yah. hehehe.. Isi bukunya keren, bahasanya sederhana, mudah dimengerti dan nambah ilmu juga tentunya. So fun deh.. recomended!

Emm.. baca bukunya udah, nah pertanyaan selanjutnya adalah kapan merealisasikan judul bukunya "KAPAN??" -__-  kata tanya yang singkat, tapi kalau berulang-ulang ditanyakan ya bisa bikin jantungan juga.. hehe :D. Rasanya mau sembunyi dalam drum kalau ditanyain itu mulu. Pengen pura-pura nggak denger aja atau lompat ke kolam ikan sekalian :p tapi Alhamdulillahnya kita masih punya senyum manis yang merekah, cukuplah senyum ini yang mewakili jawabannya :) yahh.. senyum beragam makna; senyum karena bingung, senyum karena malu, senyum karena sebenarnya dongkol kalau ditanyain itu terus. haghaghag...

Well, kembali ke pertanyaan tadi, pertanyaan yang sangat wajar sih, apalagi buat kita yang baru lulus kuliah, diusia kepala 2 dan Alhamdulillah uda bekerja. Pasti ujung-ujungnya gini "lulus kuliah udah, kerja udah, umur udah siap, lah nunggu apalagi.. kok nggak nikah-nikah?" #jleb .. *mendadakhening*
ehm.. dalam hati biasanya menjabarkan "yaa nunggu dilamar lah.. sapa sih yang nggak mau nikah? cuma belum ada jodohnya, mungkin belum waktunya, uda jangan nanya-nanya terus, didoain aja yah biar cepet.. and bla.. bla.. bla.. " berbagai kalimat seolah dirangkum sebagai excuse :D huft... tenang, keep woles :D daripada menjabarkan panjang kali lebar kali tinggi gitu mendingan kita jawab dengan singkat dan bijak "Insyaa Allah, doakan secepatnya :)"  sambil senyum kalem, tapi dalam hati meng-aamiin-kan dengan lantang :D

Kirain uda selamat dari pertanyaan tadi, ehh ternyata malah ada kelanjutannya "udah, jangan terlalu banyak memilih, nanti malah kehabisan pilihan loh, usia itu nggak ada yang tau kelanjutannya..." entah apa maksudnya -___- hanya bisa menghela nafas.. yah, bukankah hidup itu pilihan? apalagi urusan jodoh, teman seumur hidup, imam rumah tangga, ayah untuk anak-anak kelak, untuk anak nggak boleh coba-coba kan.. hihihi.. bukan yang sembarangan yang dicari, ya pasti memilih, milih yang sholeh, milih yang rajin, milih yang sabar dan pengertian, milih yang sreg dihati, milih kamu boleh ya? #ehh.. *ngelantur* :D

ahh udahlah, pemilik tulang rusuk ini mungkin lagi nyari alamat yang dituju, sambil memantaskan diri, mereka sedang mempersiapkan hati dan materi. Sabarlah... mungkin alamat hati kita masih samar sehingga belum terbaca jelas olehnya :D padahal uda dikasih kode-kode tuh kok masih nggak ngeh juga yak #eaa.. :)) *ngelanturseason2* :p

Dalam menanti, perbaiki diri, pelajari ilmu-ilmu pernikahan dengan baik, persiapkan akal dan hati agar bisa menjadi istri sekaligus ibu yang sholehah, yang menjadi madrasah cinta untuk anak-anaknya kelak, mengabdi kepada suami, mencetak generasi muslim yang berkualitas hebat, sehingga menjadi istri yang dicemburui para bidadari surga. Indah banget yah, so sweet :') banyak ladang amal istimewa bagi seorang wanita yang telah menikah.. ahh jadi pengen cepat mendapat gelar "istri" gelar lengkapnya "istri sholehah"  Aamiin.. insyaa Allah :)

Rumusnya jika ingin pasangan yang sholeh, harus jadi yang sholehah dulu yaa kan? belajar dan belajar untuk lebih baik, fokus menjadi yang terbaik di hadapan Allah :) yuk... sholehahkan diri, agar hanya pangeran sholeh yang akan mendampingi... Dalam diam, utarakan doa kepada Allah, mintalah yang terbaik dan berusahalah menjadi yang terbaik. Semoga Allah segera mempertemukan pasangan jiwa kita diwaktu yang tepat, bersamanya membangun keluarga sakinah penuh cinta, dikumpulkan Allah dalam kebaikan yang bertahan hingga kelak bersama menempati istana disurga....... ^^


Jadi KAPAN??
*gdubraak*

Tidak ada komentar :

Posting Komentar