Hampir sebulan jadi pegawai di kantor ini. Masih dalam masa penyesuaian. Bayang-bayang kantor lama dan para rekan kerja sebelumnya masih melekat erat. Terkadang saat duduk di kursi kerjaku yang baru, aku masih memikirkan kantor lamaku. Membayangkan betapa serunya disana, indahnya kebersamaan kami yang telah terjalin lama. Tapi sayang kini tak lagi sama. Aku sudah tak lagi disana, namun hatiku masih belum bisa terbawa semua. Yah, inilah hidup yang terus bergerak. Terkadang kita harus 'memaksakan' diri untuk rela menerima yang terjadi. Bertanggung jawab atas keputusan-keputusan yang telah kita ambil. Dan tetap yakin, tidak ada yang kebetulan karena Allah telah mengatur semua dengan sebaik-baiknya :')
Aku termasuk orang yang agak sulit betadaptasi. Bisa dibilang pasif. Mungkin karena aku sedikit pendiam. Hehehe.. (penilaiannya subjektif banget :p) Sulit bagiku 'membaur' dilingkungan baru. Butuh waktu lumayan lama untuk merasakan zona nyaman itu. Entah, selalu ada kesan yang nggak enak saat proses adaptasi sebelum-sebelumnya. Semoga kini nggak lagi seperti itu. Tak jarang aku di-cap sombong. Memang, sombong sama pendiam beda tipis.. Hehe. Aku memang begini, bukan sombong. Lagian apa yang mau di sombongin yah? -____-" tapi orang lain berhak menilai :)
Ini hanya masalah waktu *tsaahh..:)) Jika sudah waktunya klik, komunikasi insya Allah berjalan lancar. Biarlah kunikmati perjalanan adaptasi ini. Alhamdulillah, rekan kerja yang baru sangat 'welcome'. Mengenal orang-orang baru sangat mengasyikkan. Berbagi pengalaman dan berlatih untuk mendewasakan pikiran, memahami dalam mengenal karakter tiap orang yang bermacam-macam. Semoga betah :)
Dimulai dari adaptasi ini, aku memulai lembaran baru dalam hidup. Mengabdi pada masyarakat dan negara, menjalaninya dengan maksimal dan dengan sepenuh hati. Tak pernah terfikir sebelumnya berada disini. Ini adalah sebuah tantangan baru dalam hidupku. Semoga bisa kujalani dengan baik.
Dan tiba-tiba ada pertanyaan menggelitik hatiku... "kapankah membuka lembaran baru dalam hidup untuk mengabdi pada suami?.. " hahahaaa (teteuupp..) smoga segeraaa..aamiin yaa Allah... *langsung ngebayangin ada pangeran yang jatuh dari langit sambil bilang "vitaaa... will you marry me?".. #gdubrraaakk :)) ahaaa
Udah ahh.. Sekian cerita malam ini, saatnya peluk guling. Hehe.. Oya, sebelumnya jangan lupa wudhu, kebas-kebas tempat tidur, baca do'a, trus maafkan segala kesalahan mereka yang menyakiti.. Saat hati plong, tidur makin indah.. Selamat mencoba :D Semoga esok Allah bangunkan kita kembali dengan penuh rasa syukur dan semangat full untuk mempersembahkan hidup terbaik di dunia dan di akhirat kelak insyaa Allah.
Good night! :)
Tidak ada komentar :
Posting Komentar